Cara Kerja Mesin Gerinda Duduk

Cara Kerja Mesin Gerinda Duduk

Langkah-Langkah Menggunakan Mesin Milling

Berikut ini adalah langkah-langkah menggunakan mesin milling dengan benar:

Melakukan Rendering dan Indexing

Tahap berikutnya adalah tahap rendering. Ini adalah proses di mana Google akan merender atau menampilkan URL yang telah di-crawling dalam sebuah browser. Pada proses ini, Google akan menggali berbagai macam informasi pada halaman tersebut, mulai dari isi konten, topik, gambar, video, dan lain sebagainya sehingga google bisa memahami maksud dari sebuah URL tersebut. Informasi-informasi tersebut akan disimpan oleh Google dalam database besar yang tersebar di berbagai data center yang dinamakan Google Index.

Pada proses ini Google juga mengekstrak berbagai kata kunci yang sesuai untuk halaman tersebut. Dan jika google kembali menemukan sebuah link (yang baru), ia akan melakukan proses crawling kembali secara paralel.

Laju Pengumpanan (Feed Rate)

Feed rate adalah besar kecepatan gerak potong atau jarak yang ditempuh oleh pisau frais dalam arah linier yang diukur dalam satuan milimeter per menit (mm/min) atau inci per menit (in/min).

Feed rate dalam proses pemesinan frais ditentukan oleh:

Feed rate dapat dihitung dengan rumus berikut:

Cutting speed dan laju umpan (feed) untuk beberapa bahan umum, dirangkum pada tabel berikut ini:

Kedalaman Potongan (Depth of Cut)

Kedalaman potongan berhubungan langsung dengan efisiensi proses pemotongan. Semakin dalam potongan, maka semakin cepat tingkat produksinya. Namun, hal ini masih bergantung pada kekuatan pemotong dan bahan yang akan dipotong.

Perlu dicatat bahwa pemotongan yang lebih halus biasanya menghasilkan permukaan akhir yang lebih baik serta umur pemotong yang lebih lama.

Operasi milling terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu peripheral milling dan face milling.

Mesin Pencari Paling Populer

Berdasarkan data yang dimuat oleh ga.statcounter.com, Google menempati urutan pertama dengan market share yang sangat masif hingga mencapai 92.47%, diikuti bing dengan market share 2.31%, yahoo 1.53% dan baidu 1.29%.

Hal ini membuat Google menjadi perhatian utama oleh hampir semua praktisi SEO mau pun pengelola website: karena jika situs kita bagus di Google kita akan berpotensi mendapatkan banyak traffic.

Peripheral Milling

Dalam peripheral milling, sumbu pemotong sejajar dengan permukaan yang sedang dikerjakan, dan operasi dilakukan dengan memotong tepi di pinggiran luar pemotong. Berikut ini adalah jenis-jenis dari peripheral milling:

Dalam face milling, sumbu pemotong tegak lurus dengan permukaan yang sedang dikerjakan, dan pemesinan dilakukan dengan memotong tepi pada kedua ujung dan pinggiran luar pemotong. Seperti halnya pada peripheral milling, terdapat berbagai macam bentuk face milling, seperti berikut ini:

A. Kelebihan Mesin Gerinda

Berikut ini kelebihan dari mesin gerinda yang digunakan untuk mengasah, memotong serta menggerus benda yang kasar atau halus sesuai dengan kebutuhan tertentu:

B. Kekurangan Mesin Gerinda

Selain itu terdapat kekurangan dari mesin gerinda yaitu:

Melakukan Ranking (Atau Algoritma Pencarian)

Ketika kita mencari sebuah kata kunci di Google, kita akan mendapatkan banyak hasil di mana hasil yang paling atas adalah halaman yang memiliki potensi relevansi yang paling tinggi.

Bagaimana mesin pencari seperti Google bisa memberikan hasil yang paling relevan?

Proses ini lah yang dinamakan dengan proses ranking atau search algorithms.

Pada proses ini: Google akan memilah-milah ratusan miliar halaman web yang sudah terindeks untuk menemukan hasil yang paling relevan, berguna, dan dalam waktu singkat (sepersekian detik) untuk kemudian menyajikannya dalam format yang informatif.

Proses ranking organik ini terjadi secara otomatis: oleh karena itu kita tidak bisa membayar Google untuk membeli posisi paling atas di hasil pencarian organik.

Di antara hal yang dilakukan Google dalam proses ini adalah [2]:

1. Memahami apa yang diinginkan user melalui query mereka

Google akan memahami kueri kita berdasarkan “koreksi” yang kita lakukan sendiri.

Misalkan kita mencari kata kunci “belajar python”, google bisa jadi akan menampilkan hasil yang berkaitan dengan ular python. Padahal yang kita maksud adalah bahasa pemrograman python.

Karena hasil pencarian tidak sesuai, maka kita mengubah kata kunci kita menjadi “belajar bahasa pemrograman python”.

Dari sini Google akan belajar memahami bahwa yang dimaksud dari kata kunci “belajar python” adalah “belajar bahasa pemrogrman python”.

2. Mencari halaman yang relevan dengan keinginan user

Setelah memahami apa yang diinginkan user, Google akan mencari halaman-halaman yang sesuai dan relevan. Halaman-halaman tersebut kemudian akan dilakukan ranking berdasarkan kualitas halaman.

3. Mengurutkan hasil berdasarkan kualitas halaman

Kualitas sebuah halaman web dilihat dari berbagai macam faktor seperti:

4. menentukan format hasil pencarian yang tepat

Setelah mendapatkan hasil yang paling relevan, google kemudian akan menentukan format hasil pencarian seperti apa yang paling sesuai untuk sebuah kata kunci.

Misalkan kita mencari kata kunci tentang cuaca, google akan menampilkan hasil seperti ini:

Untuk pencarian tentang jadwal kereta, google akan menampilkan hasil seperti ini:

Google akan berusaha menampilkan format hasil yang paling sesuai sehingga user bisa lebih cepat mendapatkan informasi yang mereka inginkan.

Bagian Bagian Mesin Utama

Adapun bagian-bagian dari mesin ini yaitu :